PSIKOLOGI UMUM I ( PSIUM1#8 )



PSIKOLOGI GESTALT

  • Istilah Gestalt sendiri merupakan istilah bahasa Jerman yang sukar dicari terjemahannya dalam bahasa-bahasa lain , Arti Gestalt bisa bermacam sekali, yaitu form, shape  ( dalam bahasa Inggris ) atau bentuk, hal, peristiwa, hakikat esensi, totalitas.
  • Terjemahannya ke dalam bahasa Inggris pun bermacam-macam antara lain shape psychology, configurationism, whole psychology, dan sebagainya.
  • Psikologi Gestalt lebih menekankan kritiknya pada penguraian kesadaran kedalam elemen-elemen yang dilakukan oleh strukturalismenya Wundt.
  • Psikologi Gestalt masih mengakui adanya unsur kesadaran itu sendiri dalam bentuk yang utuh ( totalitas, tidak terbagi-bagi dalam elemen-elemen.
  • Dalam Psikologi Gestalt penting sekali adanya pengalaman dalam mempresepsikan sesuatu.
  • Ciri khas dari aliran Gestalt yaitu mempelajari suatu gejala sebagai keseluruhan atau totalitas dan bahwa data-data dalam Psikologi Gestalt disebut sebagai fenomena ( gejala )
  • Fenomena adalah data yang paling dasar, bagi Psikologi Gestalt. Apa yang dialami seseorang adalah pengalaman fenomenal.

Tokoh-Tokoh : 

FRANZ BRENTANO ( 1838-1917 )
  • Lahir di Marienberg 16 Januari 1838
  • Meninggal di Zurich 17 maret 1917
  • Profesor di Universitas Wurzburg ( 1866-1873 ) dan Universitas Wina ( 1874-1880 )
  • Sering disebut Neo-Aristotelian, karna pikiran-pikirannya banyak kesamaan dengan Aristoteles
  • Pelopor aliran Psikologi Fenomenalogi, yaitu aliran psikologi yang berusaha mempelajari jiwa sebagai fenomena dengan metode yang deskriptif
  • Berpendapat bahwa dasar dari segala tingkah laku kejiwaan ( psychic act ) adalah persepsi dalam ( inner perception ), yaitu persepsi yang tak terbatas pada persepsi oleh indra-indra belaka.

MAX WERTHEIMER ( 1880-1943 )
  • Lahir di Praha 15 April 1880
  • Meninggal 12 oktober 1943 di New York
  • Pernah memjadi murid dari Oswald Kulpe di Wurzburg
  • Dianggap sebagai pendiri Psikologi Gestalt pada tahun 1912
  • Mengeluarkan kertas kerjanya yang berjudul “ Experimental Studies of the Perception of Movement”
  • Dalam bukunya Investigation of Gestalt Theory (1923), mengemukakan hukum-hukum Gestalt :
[1] Hukum kedekatan (law of proximity) : hal-hal yang saling berdekatan dalam waktu atau tempat cenderung dianggap sebagai suatu totalitas tersendiri.
[2]Hukum Ketertutupan (law of closure) : hal-hal yang cenderung menutup akan membentukkesan totalitas tersendiri.
[3]Hukum Kesamaan (law of equivalence) : hal-hal yang mirip satu sama lain, cenderung kita persepsikan sebagai suatu kelompok atau suatu totalitas

KURT KOFFKA ( 1886-1941 )
  • Lahir di Berlin 18 maret 1886
  • Meninggal di Northampton, Massachusetts, Amerika Serikat 22 November 1941
  • Pada Tahun 1918 menjadi guru besar luar biasa di Giessen sampai tahun1924
  • Mengemukakan pikiran-pikirannya tentang Psikologi Gestalt dalam berbagai publikasinnya
  • Ia percaya bahwa proses perkembangan pada hakikatnya adalah hasil interaksi antara kondisi-kondisi internal dan eksternal (hepotese konvergensi) dan diferensiasi yang terus-menerus dari pengalaman-pengalaman yang semula kabur

WOLFGANG KOHLER (1887-1967)
  • Lahir di Reval, Estonia, 21 Januari 1887
  • Meninggal di Lebanon, New Hampshire, Amerika Serikat 11 juni 1967
  • Karya Kohler yang paling terkenal adalah penyelidikannya mengenai tingkah laku kecerdasan (intelligent behavior) pada hewan, utamanya pada simpase.
  • Kohler membuat eksperimen-eksperimen dengab kera dan membuktikan bahwa pada kera pun terdapat pemahaman (insight)

F. KRUEGER
  • Memperkenalkan pada dunia psikologi istilah ganzheit di Leipzig
  • Ganzheit berasal dari bahasa Jerman das Ganze yang berarti keseluruhan.
  • Berpendapat bahwa Psikologi Gestalt terlalu menitik beratkan pada masalah persepsi obyek.
  • Menurutnya yang lebih penting adalah penghayatan secara menyeluruh terhadap ruang dan waktu

KURT LEWIN ( 1890-1947 )
  • Mula-mula tertarik pada psikologi Gestalt tapi kemudian mengkritik teori Gestalt karna dianggapnya tidak adekuat.
  • Kesimpulan penelitian-penelitian Lewin bahwa persepsi dan tingkah laku seseorang tidak hanya ditentukan oleh bentuk keseluruhan atau sifat totalitas dari rangsang atau energent, tetapi ditentukan kekuatan-kekuatan (forces) yang ada dalam lapangan psikologis (psychological field) seseorang.




PSIKOANALISA
 
FRANZ ANTON MESMER (1734-1815)
  • Lahir di Jerman 23 Mei 1734
  • Meninggal di Meersburg 5 Agustus 1815
  • Menemukan teknik hipnotisme sebagai teknik penyembuhan orang sakit
  • Teori tentang  “animal magnetism” ; dalam dirinya terdapat ‘currative power of magnetic iron” yang timbul dari semacam cairan yang terdapat dalam dirinya yang dapat disalurkannya keluar melalui sebatang besi berani (magnit) dan diteruskan kepada pasien yang membutuhkan pengobatan
  • Mempelajari teologi (ilmu ketuhanan)

JEAN MARTIN CHARCOT (1825-1893)
  • Lahir di Paris 29 November 1825
  • Meninggak di Paris 16 Agustus 1893
  • 1873 menjadi profesor di Akademi Kedokteran di Paris
  • Mengembangkan teknik hipnose dan sugesti mental untuk menyembuhkan pasien-pasien psikoneurotis, khususnya penderita histeria.
  • Histeria adalah suatu gangguan emosi yang demikian kuatnya sehingga memblokir  atau menghalangi berfungsinya salah satu anggota tubuh, sekalipun tidak ada gangguan organis
  • Dengan teknik hipniose Charcot menurunkan ambang kesadaran pasien, sehingga peristiwa yang menggoncangkan, yang menjadi penyebab gangguan emosi itu, yang selama ini dihindari oleh kesadaran dan ditekan kedalam ketidaksadaran, ditimbulkan kembali kealam kesadaran

PIERRE JANET (1859-1947)
  • Lahir di Paris 30 Mei 1859
  • Meninggal di Paris 24 Februari 1947
  • Berpendirian bahwa studi yang ilmiah dari psikologi hanya dapat dilaksankan bila semua proses mental diterjemahkan sebagai tingkah laku
  • Teori tentang strata : kepribadian terdiri dari kecenderungan-kecenderungan yang tersusun secara hierarkis dari yang paling rendah ( misalnya refleks ) sampai yang paling tinggi ( misalnya akal )
  • Karya-karya lainnya : Lautomatisme (1889), Letat mentai des hysteriques (1892), Les obsession et lu psychosthenie (1903), dan Les nevroses (1909)
 
REFERENSI : BERKENALAN DENGAN ALIRAN-ALIRAN DAN TOKOH-TOKOH PSIKOLOGI
                        SARLITO W. SARWONO

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PSIKOLOGI BISNIS 2. PB2C#1

PSIKOLOGI UMUM I ( PSIUM1#3)

PSIKOLOGI BISNIS 2. PB2C#2